Seni menjual dan teknik
promosi
Seni Menjual
a.
Sejarah
singkat seni menjual (salesmanship)
Kegiatan
jual beli sebenarnya sudah ada sejak zaman dahulu, jual beli yang dilakukan
masih sangat sederhana, yaitu dengan cara saling menukar barang yang kita kenal
dengan barter, karena pada waktu itu belum ada uang.
Barter
akan terjadi bila:
o kedua belah pihak saling
membutuhkan
o kedua belah pihak saling
menyetujui
o kedua belah pihak saling
mendapatkan untung
b. Pengertian salesmanship (seni
menjual)
Ilmu
menjual adalah suatu ilmu yang dapat digunakan dan diterapkan dalam kehidupan
sehari-hari, yaitu suatu seni untuk mempengaruhi orang lain agar bersedia
membeli barang atau jasa yang ditawarkan.
Menurut
Kho hwat yoe, ilmu menjual adalah suatu seni dalam dagang dan hidup untuk dapat
mempengaruhi orang-orang supaya berpikir, merasakan dan melakukan kehendak
kita, sehingga mereka merasa mendapat keuntungan bila memiliki atau membeli
barang yang kita tawarkan.
Manfaat ilmu menjual
a.
memperlancar
tugas penjual dalam melakukan kegiatan dagang
b. penjual dapat mengatasi segala
macam tantangan atau hambatan yang kadang timbul
c.
membantu
penjual dalam mengatasi persaingan yang makin ketat
d. meningkatkan omzet penjualan
Objek
ilmu menjual
a.
penjual
b. barang atau jasa yang dijual
Kepuasan Pelanggan
Kepuasan pelanggan adalah penilaian
pelanggan terhadap produk atau pelayanan yang telah memberikan tingkat
kenikmatan seperti yang diharapkan. Teori yang menerangkan dengan rinci
mengenai tahapan-tahapan yang harus dilalui oleh seorang penjual di dalam melakukan
kegiatan penjualan adalah :
1.
Attention /
perhatian
2.
Interest / minat
3.
Desire /
keinginan
4.
Action / tindakan
5.
Service /
pelayanan
Prinsip kepuasan pelanggan :
1.
kepuasan
pelanggan adalah sesuatu yang penting
2.
pahamilah harapan
pelanggan
3.
pilihlah
pelanggan dengan tepat melalui strategi segmentasi
4.
pelajarilah
faktor-faktor yang mempengaruhi kepuasan pelanggan
5.
pelanggan yang
loyal adalah pelanggan yang mau komplain
6.
beri jaminan
kepada pelanggan
7.
dengarkanlah
suara pelanggan
8.
arti penting
karyawan dalam memuaskan pelanggan
9.
kepemimpinan
adalah teladan dalam kepuasan pelanggan
Faktor-faktor yang mempengaruhi
kepuasaan pelanggan :
1.
kualitas produk
2.
harga
3.
kualitas
pelayanan
4.
faktor emosional
5.
faktor kemudahan
Metode-metode yang bias digunakan
untuk mengukur tingkat kepuasan pelanggan adalah sebagai berikut :
1.
Sistem keluhan
dan saran
2.
Survey kepuasan
pelanggan secara berkala
3.
Ghost shooping
atau mystery shopper
Teknik
Promosi
Pengertian
promosi :
Promosi
adalah kegiatan dalam pemasaran yang dilakukan dengan cara memperkenalkan
barang kepada masyarakat dan bertujuan untuk meningkatkan penjualan.
Tujuan
promosi :
§ merubah tingkah laku dan pendapat
konsumen
§ mendorong konsumen agar lebih banyak menggunakan produk
dan membeli produk dalam jumlah besar, serta mengingatkan konsumen akan manfaat
produk
§ menarik konsumen merk lain yang
bersaing dengan produk yang sedang dipromosikan
§ mempertahankan merk produk
perusahaan
Sasaran
promosi
§ seluruh masyarakat konsumen agar
mereka mau membeli produk
§ para pembeli produk dari
perusahaan tersebut
§ para pemakai produk pada waktu
sekarang
§ masyarakat yang mempunyai daya
beli
§ para distributor dan agen yang
bersedia menjualkan produknya
§ pemerintah yang memerlukan produk
dari perusahaan yang bersangkutan
§ mereka mempunyai kekuasaaan dan ia
dapat memerintahkan untuk membelinya
Ada 6
kegiatan dan rencana yang bias dilakukan untuk mengkomunikasikan produk dan
merk usaha yaitu :
a. Advertensi (periklanan)
Berdasarkan macam media yang digunakan:
1) Advertensi cetak yaitu berupa
iklan pada surat kabar atau majalah
2) Advertensi elektronik yaitu berupa
iklan melalui siaran radio dan televisi
3) Transit advertising, yaitu berupa
buletin, poster, stiker dan lain-lain
4) Kiriman langsung, yaitu barang
cetakan yang dikirim langsung dengan pos kepada calon pembeli
5) Advertensi khusus, yaitu segala
macam barang, berupa hadiah atau pemberian gratis
6) Advertensi diluar rumah yaitu
berupa papan reklame
Langkah-langkah dalam menyusun advertensi:
1) tetapkan maksud dan tujuan
2) tentukan siapa yang akan
menggunakan produk yang diiklankan
3) tentukan tempat, jumlah dan
kebiasaan konsumen yang akan dituju
4) persiapkan kata-kata, bahasa,
gambar, layout dan penyajian adevertensi
5) pilih media yang akan digunakan
6) siapkan tenaga ahli yang akan
menyusun advertensi
7) sediakan biaya yang diperlukan
8) lakukan pengawasan dan
pengendalian pelaksanaan advertensi
b. Personal Selling
personal
selling adalah penyajian secara lisan dan bertatap muka kepada satu atau lebih
calon pembeli dengan tujuan agar barang yang ditawarkan dapat terjual
Tujuan
personal selling:
1) menciptakan kepercayaan
2) peragaan
3) pembelian yang sifatnya
sekali-kali
4) produk yang mempunyai nilai per
unit sangat tinggi
5) produk yang didesain sesuai dengan
kebutuhan
Ciri-ciri kegiatan personal selling:
1) Hubungan akrab
2) Hubungan langsung
3) Adanya tanggapan
c. Sales Promotion/promosi penjualan
Merupakan segala kegiatan
pemasaran selain personal selling, advertensi dan publicity untuk merangsang
pembelian barang perusahaan.Beberapa jenis promosi penjualan yakni :
Promosi pada konsumen
menggunakan alat-alat promosi, seoperti sampel produk, kupon dll.
Promosi dagang antara lain
jaminan pembelian, hadiah barang, komisi dagang dll.
Promosi wiraniaga seperti
bonus, insentif, tur keluarga dll.
d. Publication / publikasi
publicity
adalah upaya pengaturan ruang editorial agar terpisah dari ruang lainnya di
semua media yang dapat dibaca, dilihat atau didengar oleh konsumen atau calon
konsumen suatu produksi perusahaan untuk mencapai tujuan penjualan.
Alat-alat
publicity:
1) jumpa pers
2) publisitas produk
3) komunikasi perusahaan
4) pendekatan
5) bimbingan
Tujuan publicity:
1) meyakinkan para konsumen tentang
produk atau perusahaan
2) meningkatkan citra produk dan
perusahaan
e.
Sponsorship
Sponsorship merupakan aplikasi dalam
mempromosikan produk atau merek yang berasosiasi dengan kegiatan perusahaan
lain atau kegiatan pemerintah dan masyarakat. Sponsorship biasanya dilakukan
pada :
1.
Kegiatan seminar
yang berhubungan erat dengan manfaat produk
2.
Acara bincang di
radio, televise
3.
Kegiatan
kepemerintahan
4.
Peluncuran produk
baru perusahaan
5.
Kegiatan social
kemasyrakatan
f.
Komunikasi di tempat konsumen yang akan membeli /point of purchase
Komunikasi dengan system ini bertujuan untuk
mempengaruhi seseorang pada saat orang tersebut akan mengambil keputusan untuk
membeli sebuah produk.
Harga jual dan kepuasan
pelanggan
Penetapan Harga jual
Macam-macam kebijakan dalam penetapan harga:
a.
Kebijakan
harga produsen
1. Shining price (harga setinggi
mungkin)
2. Penetration price (harga serendah
mungkin)
b.
Kebijakan
harga grosir
dengan
cara memberikan potongan harga, baik karena pembayaran tunai maupun kredit
c.
Kebijaksanaan
harga retailer
1. Margin price, penetapan harga
berdasarkan perkiraan saja
2. Lining price, penetapan harga
seperti toko yang mencampur berbagai jenis barang dengan harga sama
3. Competitor price, penetapan harga
dengan harga yang murah agar terkenal murah
4. Judment price, Berdasarkan pada
perkiraan, dan mencampur barang yang berkualitas dengan yang tidak
5. Custemary price, Apabila harga
bahan meningkat maka harga jual meningkat
6. Oad price, penetapan harga ganjil.
contoh Rp. 14.335,-00
7. Combination price, mengkombinasikan
dua jenis barang dalam menawarkan
Tujuan
penetapan harga produk:
- mendapatkan share pasar
- memperolah harga maksimum
- mempromosikan produk
- memanfaatkan keuntungan
- mencapai keuntungan
- mencapai hasil penerimaan penjualan maksimum
Ada beberapa masalah yang perlu diperhatikan dalam menentukan harga jual :
1. Masalah biaya
a. Metode penetapan harga biaya plus / cost plus
pricing
Misalnya.
Biaya produksi 100
barang adalah :
-
biaya bahan baku Rp
3.000.000,00
-
Biaya tenaga kerja Rp 550.000,00
-
Biaya lain-lain (sewa,gaji, penyusutan) Rp
450.000,00
Jumlah biaya RP 4.000.000,00
Keuntungan yang diinginkan 20% dari total biaya. Sehingga
harga keseluruhannya :
Rp 4.000.000,00 + (20% X 4.000.000) = Rp 4.800.000,00
Harga satuan = Rp 4.800.000,00 = Rp
48.000,00
100
b.
Metode penetapan harga mark up /
mark up pricing
Perusahaan menetapkan harga jual dengan cara menambahkan
harga beli dari seorang pedagang dengan suatu prosentase tertentu. Contoh :
Harga beli barang dagangan Rp
5.500.000,00
Biaya pengelolaan dan penjualan Rp
150.000,00
Keuntungan yang diharapkan Rp 450.000,00
Harga jual = Rp 5.500.000,00 + (Rp 150.000,00 + Rp
450.000,00) = Rp 6.100.000,00
2. Masalah Permintaan ( persepsi
konsumen terhadap produk dan diskriminasi harga)
3. Masalah persaingan ( tingkat harga
rata-rata industry dan berdasarkan harga tender/pelelangan)
4. Masalah pasar ( harga didasarkan pada
kondisi pasar yang bersaing dan harga didasarkan pada kesimbangan perkiraan
permintaan dengan suplai)
Negosiasi, saluran dan
jaringan distribusi, teknik dan prosedur permodalan
Negoisasi
Negoisasi adalah proses tawar menawar dengan cara perundingan
untuk memberi atau menerima guna mencapai kesepakatan bersama mengenai sesuatu
hal yang menjadi kepentingan bagi masing-masing pihak, baik perorangan maupun
kelompok atau organisasi.
Negosiasi atau perundingan terjadi karena beberapa sebab:
1. ada pihak yang berkepentingan
2. ada suatu masalah yang harus
diperundingkan
3. ada keinginan untuk mencapai
kesepakatan dalam membagi hak atau kewajiban diantara pihak yang berkepentingan
4. ada upaya untuk menghindarkan
persengketaan di masa yang akan datang atau menyelesaikan persengketaan yang
terjadi
5. ada upaya menjaga kehormatan atau
kedaulatan masing-masing pihak
Strategi bernegoisasi
Strategi bernegoisasi adalah rencana
mengenai berbagai persiapan dalam rangka mengantisipasi berbagai masalah dan
segala kemungkinan yang terjadi dalam suatu pandangan.
Beberapa strategi bernegoisasi:
1.
Strategi
menang-menang (win-win strategy), Negoisasi yang berorientasi pada kemenangan
kedua belah pihak.
2.
Strategi menang
kalah (win-lose strategy), Strategi perundingan untuk memperoleh kemenangan
mutlak dengan mengalahkan orang lain
3.
Strategi kalah
kalah (lose-lose strategy), Strategi yang dipilih oleh seseorang karena
didasari oleh perasaan untuk melampiaskan kemarahan dan cenderung tidak
menggunakan akal pikiran yang sehat
Adapun persyaratan dan kriteria yang
harus dimiliki oleh negoisator:
1.
mempunyai wawasan
yang luas dalam bidang yang akan dirundingkan
2.
mempunyai
kemampuan berkomunikasi
3.
mempunyai
kemampuan mengungkapkan dan mengekspresikan substansi permasalahan
4.
mempunyai
kepercayaan diri yang kuat, tetapi tidak berlebihan
5.
sikap dan
penampilan yang baik
6.
mempunyai
kepandaian dalam mengambil keputusan
7.
selalu berpikir
positif
8.
pandai
mengendalikan emosinya
Negosiasi dalam jual beli
Materi yang diperbincangkan antara
penjual dan pembeli:
1.
harga barang yang
diperjualbelikan
2.
banyaknya barang
yang diperjualbelikan
3.
waktu dan lamanya
pengiriman
4.
cara pengiriman
dan alat transportasi yang digunakan
5.
cara dan waktu
pembayaran
6.
cara pengajuan
klaim
7.
asuransi dan
ongkos kirim
8.
pembuatan surat
kesepakatan
9.
penentuan jangka
waktu berlakunya perjanjian
Saluran dan jaringan
distribusi
Pengertian distribusi
Distribusi adalah kegiatan dalam
menyebarkan barang/jasa dari tangan produsen ke tangan konsumen.
pokok-pokok saluran distribusi
1.
Secara langsung, produk yang dihasilkan produsen disampaikan
secara langsung ke tangan konsumen akhir tanpa perantara
2.
Secara semi
langsung, produk yang dihasilkan perusahaan disalurkan kepada konsumen melalui
saluran milik produsen sendiri
3.
Secara tidak
langsung, produk yang dihasilkan produsen disampaikan secara tidak langsung ke
tangan konsumen, melainkan harus melalui lembaga-lembaga penyalur
Alasan-alasan menggunakan saluran
distribusi
1.
jarak yang
terlalu jauh antara konsumen dan produsen
2.
penghematan biaya
dan waktu
3.
untuk memenuhi
kebutuhan konsumen
4.
produsen dapat
berkonsentrasi dan berproduksi
Macam-macam saluran distribusi
1.
Distribusi
intensif, Barang yang disalurkan barang convinience goods misal gula,minyak
goreng, beras dan sabun mandi
2.
Distribusi
selektif, Barang yang disalurkan barang consumers durable goods yaitu produk
pakai yang tahan lama dan memerlukan pemeliharaan khusus. Misal mobil, motor
dan barang mewah
3.
Distribusi
eksklusif, Distribusi produk hanya diberikan pada lembaga penyalur yang menjadi
sales representative dari produsen
Teknik dan prosedur
permodalan
Pengertian modal
Modal adalah keseluruhan barang-barang
yang masih ada dalam proses produksi. Pada umumnya, modal yang didapatkan dalam
perusahaan berasal dari dua sumber, yaitu sumber internal dan eksternal
Modal yang berasal dari sumber
internal adalah meliputi:
a.
modal yang
berasal dari pendiri/pemilik perusahaan
b.
modal yang
disetor oleh para pemegang saham
c.
modal yang
didapat dari laba/keuntungan operasional perusahaan
d.
keuntungan dari
penjualan surat berharga
Modal yang berasal dari eksternal
meliputi semua pinjaman yang berasal dari luar perusahaan
Modal kerja dibedakan menjadi dua:
1.
Gross working
capital, jumlah keseluruhan aktiva lancar
2.
Net working
capital, jumlah kelebihan aktiva lancar di atas jumlah utang lancar, atau
jumlah aktiva lancar dikurangi jumlah utang lancar
Rencana
anggaran biaya (RAB), proyeksi arus kas (cash flow), break event
point (BEP), laba rugi, not present value (NPV), internal rate of
return (IRR)
Rencana anggaran biaya (RAB)
Pengertian Rencana Anggaran Biaya
Rencana anggaran biaya adalah
segala bentuk perancanaan mengenai aktivitas-aktivitas perusahaan yang
dinyatakan dalam satuan uang.
Penggolongan biaya :
Penggolongan biaya atas dasar
objek penggunaannya.
a.
Biaya
bahan baku
b.
Biaya
advertensi
c.
Biaya
lembur
d.
Biaya
tenaga kerja
Penggolongan biaya atas dasar
fungsi pokok dalam perusahaan
a.
Biaya
produksi yaitu biaya yang terjadi karena adanya proses produksi
b.
Biaya pemasaran yaitu biaya yang terjadi
karena adanya usaha memperoleh pesanan dan
memenuhi pesanan
c.
Biaya
administrasi dan umum yaitu biaya yang terjadi karena adanya pengaturan,
pengawasan dan tata usaha organisasi perusahaan yang bersangkutan
Penggolongan biaya atas dasar
hubungannya dengan sesuatu yang dibiayai
a.
Biaya
langsung yaitu biaya yang terjadi karena ada sesuatu yang dibiayai
b.
Biaya
tak langsung yaitu biaya-biaya yang diperlukan untuk pembuatan produk selain
biaya lain dan biaya tenaga kerja langsung
Penggolongan biaya atas dasar
hubungannya dengan volume kegiatan
a.
Biaya
tetap yaitu biaya yang tidak terpengaruh oleh perubahan volume kegiatan
b.
Biaya
variabel yaitu biaya yang jumlahnya berubah sebanding dengan perubahan volume
kegiatan
c.
Biaya
semivariabel (mixed cost)/biaya campuran yaitu biaya-biaya yang mempunyai unsur
tetap dan variabel
Proyeksi arus kas (cash flow)
Pengertian kas
Kas merupakan aktiva yang paling likuid,
berarti bahwa semakin besar jumlah kas yang dimiliki oleh suatu perusahaan,
akan semakin tinggi pula tingkat likuiditasnya.
Penerimaan kas dalam suatu perusahaan pada
dasarnya dapat berasal dari hal-hal:
1.
Hasil penjualan
investasi jangka panjang, aktiva tetap
2.
Penjualan atau
adanya emisi saham maupun adanya penambahan modal oleh pemilik perusahaan dalam
bentuk kas
3.
Pengeluaran surat
tanda bukti utang, baik jangka pendek maunpun jangka panjang
4.
Adanya penurunan
aktiva lancar selain kas yang diimbangi dengan adanya penerimaan kas
5.
Adanya penerimaan
kas karena sewa, bunga/deviden dan investasinya, sumbangan.
Faktor-faktor yang mempengaruhi besarnya kas
minimal
1.
Perimbangan
antara aliran kas masuk dan aliaran kas keluar
2.
Penyimpangan
terhadap aliran kas yang diperkirakan
3.
Adanya hubungan
yang baik dengan bank
Break event point (BEP)
Break event point (BEP) adalah titik keseimbangan
antara jumlah hasil penjualan dengan jumlah biaya produksi
Unsur-unsur dalam penghitungan BEP:
1.
penggolongan
biaya dalam perusahaan menjadi biaya tetap dan biaya variabel
2.
besarnya biaya
variabel secara total berubah-ubah sebanding dengan volume penjualan
3.
besarnya biaya
tetap secara total tidak berubah, meskipun terdapat perubahan volume produksi
4.
selama periode
pelaksanaan analisis harga jual per unit tidak berubah
5.
perusahaan hanya
memproduksi satu macam produk saja
Ada beberapa cara
dalam menghitung BEP:
0 komentar:
Posting Komentar
Selamat Datang di SFX Community Education
Peraturan SFX Community Education :
1. Dilarang berkomentar dengan menghina SARA(Suku,Agama,Ras, Antar Golongan)
2. Silahkan pelajari materi yang ada di website ini
3. Bantu dengan donasi klik anda dengan cara mengklik iklan disamping kiri atau dibawah judul postingan
4. Tugas sekolah / kuliah silahkan copy paste materi yang ada disini
5. Harap untuk memberitahu teman-teman anda tentang website ini
6. Dilarang keras untuk memberikan komentar junk, spam, pornografi
Terima Kasih sudah membaca peraturan SFX Community Education
Author's : SFX Community
http://operaterpm.blogspot.com
http://studyina.blogspot.com